Barcelona meraih kemenangan gemilang atas Real Madrid dalam laga final Supercopa de Espana 2024. Bermain di King Fahd International Stadium, Arab Saudi, pasukan Blaugrana menghancurkan rival abadinya dengan skor telak 5-2. Kemenangan ini sekaligus menjadi trofi pertama bagi pelatih anyar Hansi Flick, yang baru beberapa bulan menukangi tim.
Laga ini diwarnai oleh aksi dramatis, gol-gol spektakuler, hingga keputusan kontroversial yang membuat atmosfer pertandingan semakin menegangkan. Meski Madrid sempat unggul lebih dahulu melalui gol Kylian Mbappe, Barcelona menunjukkan kelasnya dengan membalikkan keadaan.
Awal yang Memanas: Mbappe Curi Start, Yamal Membalas Cepat
Babak pertama berjalan dengan intensitas tinggi sejak peluit awal ditiup. Real Madrid membuka skor di menit kelima melalui aksi brilian Kylian Mbappe. Mendapat umpan dari Vinicius Jr., Mbappe melesat dengan kecepatan luar biasa dan melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihalau Wojciech Szczesny.
Namun, keunggulan Madrid tidak bertahan lama. Lamine Yamal, bintang muda Barcelona, menyamakan kedudukan dengan gol spektakuler. Berawal dari pergerakan di sisi kanan, Yamal melewati dua pemain bertahan sebelum melepaskan tembakan melengkung ke sudut sempit gawang Thibaut Courtois. Gol ini menjadi pembuka pesta gol Barcelona.
Dominasi Barcelona di Babak Pertama
Setelah gol penyama kedudukan, Barcelona semakin mendominasi permainan. Lewandowski mencetak gol kedua lewat eksekusi penalti setelah Eduardo Camavinga melakukan pelanggaran ceroboh terhadap Gavi. Penalti tersebut dieksekusi dengan sempurna, membuat Courtois hanya mampu melihat bola meluncur ke dalam gawang.
Gol ketiga Barcelona tercipta melalui Raphinha yang memanfaatkan kelengahan bek Madrid. Tak ingin ketinggalan, Alejandro Balde mencetak gol keempat sebelum turun minum, melengkapi keunggulan Blaugrana. Skor 4-1 di babak pertama memperlihatkan dominasi mutlak Barcelona atas lawannya.
Babak Kedua: Szczesny Diusir, Madrid Tetap Kewalahan
Babak kedua diawali dengan tekad Madrid untuk mengejar ketertinggalan. Namun, situasi semakin sulit bagi Barcelona ketika Szczesny mendapat kartu merah akibat melanggar Mbappe di luar kotak penalti. Keputusan ini memberikan Madrid peluang besar untuk bangkit.
Meski bermain dengan 10 orang, Barcelona tetap solid. Raphinha menambah satu gol lagi dengan aksi solo yang memukau. Madrid hanya mampu mencetak satu gol tambahan melalui Rodrygo Goes dari tendangan bebas. Pertahanan rapat Barcelona yang dipimpin Jules Kounde berhasil menahan serangan bertubi-tubi dari Mbappe dan Jude Bellingham di menit-menit akhir.
Komentar Pasca Pertandingan: Kekesalan Ancelotti dan Kebanggaan Flick
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah laga. Dalam wawancara pasca pertandingan, ia mengkritik performa timnya, terutama lini pertahanan. “Kami terlalu mudah kehilangan bola dan tidak disiplin dalam bertahan. Itu adalah kelemahan kami yang harus segera diperbaiki,” ujar Ancelotti.
Sebaliknya, Hansi Flick memuji performa timnya yang mampu bermain solid meski dengan 10 orang. “Saya bangga dengan semangat dan mentalitas pemain. Mereka bermain dengan fokus tinggi dan memanfaatkan setiap peluang yang ada,” kata Flick.
Statistik Menarik dari Laga El Clasico Supercopa
Laga ini tidak hanya menyajikan tontonan seru, tetapi juga mencatatkan sejumlah statistik menarik yang memperlihatkan dominasi Barcelona.
Peran Olmo dan Victor
Keputusan Dewan Olahraga Nasional Spanyol (CSD) untuk mengizinkan Dani Olmo dan Pau Victor bermain memberikan dampak besar bagi Barcelona. Sebelumnya, mereka terhalang oleh regulasi gaji yang diterapkan La Liga. Kehadiran Olmo memberikan kreativitas di lini tengah, sedangkan Victor menjadi penghubung serangan yang efisien.
Meskipun keputusan ini menuai kritik dari kubu Madrid, Barcelona berhasil membuktikan bahwa pemain baru mereka dapat memberikan kontribusi besar dalam laga penting.
El Clasico yang Tak Terlupakan
Dengan kemenangan ini, Barcelona meraih gelar Supercopa ke-15 mereka, semakin mempertegas dominasi mereka dalam kompetisi ini. Real Madrid harus kembali menerima kenyataan pahit, kalah dari rival abadinya di panggung besar.
Kemenangan ini tidak hanya mempererat persaingan kedua tim, tetapi juga menjadi sorotan dunia sebagai salah satu El Clasico terbaik dalam beberapa tahun terakhir.
Ayo Ikuti BolaBanter untuk Update Sepak Bola Terkini
Jangan lewatkan berita menarik lainnya tentang dunia sepak bola hanya di BolaBanter.com. Dapatkan juga berita eksklusif dan pembaruan langsung melalui Instagram kami di @bolabanterdotcom. Tetap dukung tim favoritmu dan jadilah yang pertama tahu perkembangan terbaru!
Sumber: