Ruud van Nistelrooy dilaporkan merasa sangat hancur setelah kepergiannya dari Manchester United minggu ini. Meski berhasil menjalani masa jabatan sementara yang cukup gemilang setelah pemecatan Erik ten Hag, Van Nistelrooy tidak dipilih untuk melanjutkan perannya oleh pelatih baru, Ruben Amorim.
Masa Jabatan Singkat yang Menjanjikan
Van Nistelrooy, yang menggantikan Ten Hag sementara waktu, mengakhiri periode singkatnya di Old Trafford dengan catatan positif: tiga kemenangan dan satu hasil imbang. Kemenangan telak 3-0 atas Leicester pada hari Minggu menjadi penutup yang sempurna, dan meskipun tidak diberi kepastian mengenai masa depannya, Van Nistelrooy sempat menyatakan keinginannya untuk tetap bertahan.
Namun, kedatangan Ruben Amorim yang baru, yang memulai tugasnya di Manchester United pada 24 November, memutuskan untuk membawa stafnya sendiri, meninggalkan Van Nistelrooy yang sebelumnya sudah berkomitmen untuk melanjutkan pekerjaan di klub yang sangat dicintainya.
Teman Dekat Berbicara: ‘Van Nistelrooy Terluka’
Andre Ooijer, mantan pemain Blackburn dan teman dekat Van Nistelrooy, mengungkapkan bahwa mantan penyerang itu sangat terpukul oleh keputusan tersebut. Menurut Ooijer, Van Nistelrooy sebenarnya sangat ingin tetap bekerja sebagai asisten pelatih di Old Trafford.
“Ruud ingin tetap menjadi asisten. Jika dia tidak tertarik bekerja dengan Amorim, pasti dia akan mengatakan sesuatu,” kata Ooijer dalam wawancara dengan The Mirror. “Dia telah memiliki kesempatan menjadi manajer di klub lain, tetapi dia memilih untuk tidak mengambilnya, karena dia ingin bekerja di klub yang sangat dia cintai ini.”
Ooijer juga menekankan bahwa Van Nistelrooy telah melakukan pekerjaan yang luar biasa selama masa tugasnya yang singkat, dengan hasil yang mengesankan: hasil imbang melawan Chelsea dan kemenangan atas tim-tim lainnya. “Ruud tidak terkalahkan selama masa jabatannya. Fans juga sangat menghargainya. Lihat saja bagaimana mereka menyambutnya setelah pertandingan terakhirnya,” tambah Ooijer.
Apakah Fans Akan Menuntut Kembalinya Van Nistelrooy?
Jika Ruben Amorim gagal memberikan hasil yang diharapkan dalam beberapa pertandingan awalnya, banyak yang memperkirakan bahwa sorakan untuk kembalinya Van Nistelrooy akan kembali terdengar di Old Trafford.
“Jika Amorim tidak mendapatkan hasil yang tepat dalam beberapa pertandingan pertama, kemungkinan besar fans akan kembali mendesak untuk mengembalikan Ruud,” ujar Ooijer.
Pesan Penuh Perasaan dari Van Nistelrooy
Setelah kepergiannya, Van Nistelrooy menulis pesan penuh perasaan di akun X-nya, mengucapkan terima kasih kepada semua orang di Manchester United.
“Terima kasih dari lubuk hati saya untuk semua usaha dan dukungan luar biasa dari staf, pemain, dan para fans. Ini adalah kehormatan besar untuk mewakili klub sebagai pemain, pelatih, dan manajer. Kenangan yang kita bagikan bersama akan selalu saya hargai. Manchester United akan selalu memiliki tempat istimewa di hati saya,” tulis Van Nistelrooy.
Masa Depan Van Nistelrooy: Burnley?
Meskipun masa depannya di Manchester United berakhir, Van Nistelrooy dikabarkan sedang dipertimbangkan untuk kembali ke dunia manajerial di Burnley. Menurut laporan The Sun, Burnley bisa jadi tertarik merekrut mantan striker legendaris ini jika performa mereka di bawah asuhan Scott Parker menurun.
Van Nistelrooy sendiri sebenarnya sempat menjadi kandidat utama untuk menggantikan Sean Dyche di Burnley pada musim panas lalu. Namun, dia memilih untuk kembali ke Old Trafford sebagai asisten pelatih, sebelum akhirnya ditinggalkan oleh Ruben Amorim.
Kesimpulan
Kepergian Ruud van Nistelrooy dari Manchester United memang mengejutkan banyak pihak. Walaupun hanya menjabat dalam waktu singkat, ia berhasil menunjukkan performa yang baik dan meraih hasil positif. Namun, keputusan Ruben Amorim untuk tidak mempertahankannya menunjukkan bahwa dunia sepak bola memang penuh dengan keputusan yang kadang sulit dipahami. Terlepas dari itu, legacy Van Nistelrooy di Old Trafford tetap akan dikenang, dan siapa tahu, mungkin masa depannya di Burnley akan menjadi babak baru yang menarik.
Sumber: