Chelsea menunjukkan performa impresif dalam kemenangan 4-2 melawan Brighton di Stamford Bridge pada Sabtu sore. Cole Palmer, yang baru saja bergabung dari Manchester City musim panas lalu, menjadi bintang pertandingan dengan mencetak empat gol. Penonton Stamford Bridge terpukau oleh permainan magis Palmer yang tidak hanya membantu Chelsea bangkit dari ketertinggalan, tetapi juga mencetak sejarah baru di Premier League.
Chelsea Menghajar Brighton dengan Gaya
Pertandingan dimulai dengan Brighton yang berhasil unggul terlebih dahulu lewat gol dari Georginio Rutter pada menit ketujuh. Namun, Chelsea tak butuh waktu lama untuk membalas. Palmer menginjak pedal gas, mencetak hat-trick dalam rentang waktu 10 menit yang luar biasa. Ia mencetak gol penyama kedudukan, penalti, dan tendangan bebas. Dan, tentu saja, semua ini terjadi sebelum babak pertama selesai! Tentu saja, kita semua bertanya-tanya apakah Palmer adalah versi baru dari Lampard dengan sepatu lebih ringan.
Tidak mau kalah, Brighton sempat memberikan harapan kepada para pendukung mereka ketika Carlos Baleba mencetak gol yang memperkecil ketertinggalan. Tetapi, Palmer mengubur impian mereka dengan gol keempatnya yang membawa Chelsea kembali unggul dengan dua gol. Seperti yang mereka katakan, “C’est la vie.”
Palmer Memecahkan Rekor, dan Semua Orang Bingung
Ketika Palmer mencetak empat gol dalam satu babak, ia menjadi pemain pertama dalam sejarah Premier League yang mencapai prestasi tersebut. Jika itu belum cukup, ia juga sekarang menyamai rekor tiga hat-trick dalam liga yang dipegang oleh legenda klub seperti Frank Lampard, Didier Drogba, dan Jimmy Floyd-Hasselbaink. Mungkin satu-satunya yang lebih mengejutkan dari ini adalah betapa beberapa dari kita masih ingat bahwa Palmer sebenarnya pindah dari Manchester City!
Bayangkan jika Anda adalah seorang pemain sepak bola profesional dan dalam satu musim Anda menyamai rekor pemain yang memiliki patung di luar stadion. Palmer? Dia membuatnya terlihat mudah. Namun, sayangnya, ia beberapa kali tertangkap offside, membuang kesempatan untuk mencetak lebih banyak gol.
Sancho: Garam di Luka Manchester United
Oh, betapa sakitnya bagi fans Manchester United saat ini. Jadon Sancho, yang dipinjamkan ke Chelsea, kembali menunjukkan kualitasnya. Ia adalah mimpi buruk bagi bek Brighton di sayap kiri. Sancho tidak hanya memenangkan penalti yang diambil oleh Palmer, tetapi juga memberikan assist untuk gol keempat Palmer. Bisa jadi ini adalah Sancho yang kita harapkan ketika pertama kali ia datang ke Inggris, bukan?
Chelsea sepertinya mendapatkan Sancho dengan harga murah, hanya £23 juta jika opsi pembelian diaktifkan di akhir musim. Harga tersebut pasti akan membuat para penggemar Old Trafford menggelengkan kepala sambil menyesap teh mereka.
Sanchez: Mantan Kiper Brighton Membuat Blunder Lagi
Robert Sanchez, yang dulunya kiper andalan Brighton, kembali mengingatkan kita mengapa mereka membiarkannya pergi. Setelah penampilan yang cukup solid di awal musim, Sanchez kembali membuat beberapa kesalahan konyol melawan mantan klubnya. Gol pertama Brighton terjadi ketika Sanchez mencoba untuk menangkap bola yang sebenarnya bisa ditangani dengan lebih baik. Kesalahan kedua datang ketika ia mengirim umpan ke Moises Caicedo yang sudah dikepung pemain lawan, memberi Baleba kesempatan untuk mencetak gol.
Ini adalah momen di mana Sanchez mungkin ingin waktu kembali. Tetapi, seperti yang kita semua tahu, sepak bola tidak memberikan kesempatan kedua. Pertanyaannya adalah, apakah Thomas Tuchel mungkin menonton dari jauh dan tersenyum?
Kecepatan Chelsea yang Mematikan
Satu hal yang jelas dari pertandingan ini adalah kecepatan Chelsea yang tidak bisa dianggap enteng. Enzo Fernandez, Noni Madueke, dan Nicolas Jackson semuanya berkontribusi dalam serangan kilat yang menempatkan pertahanan Brighton dalam situasi sulit. Chelsea mampu mengubah serangan balik menjadi peluang emas dalam sekejap mata. Lawan-lawan mereka di masa depan, seperti Tottenham dan Newcastle, pasti akan mengubah strategi mereka setelah menonton pertandingan ini.
Dengan Chelsea yang terlihat sangat berbahaya dalam serangan, kita bisa membayangkan pelatih lawan sekarang mungkin tidak tidur nyenyak.
Brighton Perlu Memperbaiki Pertahanan
Kekalahan ini mungkin adalah peringatan bagi Brighton. Setelah sebelumnya tak terkalahkan di Premier League, kelemahan mereka di lini belakang mulai terlihat. Dengan pelatih Fabian Hurzeler yang gemar bermain dengan garis pertahanan tinggi, Chelsea dengan mudah mengeksploitasi ruang di belakang untuk menciptakan peluang dari umpan-umpan jauh. Jika Brighton tidak segera memperbaiki ini, mereka bisa mengalami lebih banyak kekalahan, terutama dengan pertandingan melawan Tottenham dan Newcastle yang semakin dekat.
Klasemen Liga Inggris
Pos | Team | P | W | D | L | GF | GA | GD | Pts |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Manchester City | 7 | 6 | 1 | 0 | 18 | 5 | 13 | 19 |
2 | Liverpool | 7 | 5 | 2 | 0 | 16 | 6 | 10 | 17 |
3 | Arsenal | 7 | 5 | 2 | 0 | 15 | 7 | 8 | 17 |
4 | Tottenham | 7 | 5 | 1 | 1 | 14 | 8 | 6 | 16 |
5 | Manchester United | 7 | 4 | 1 | 2 | 12 | 9 | 3 | 13 |
6 | Brighton | 7 | 4 | 2 | 1 | 13 | 9 | 4 | 14 |
7 | Aston Villa | 7 | 4 | 1 | 2 | 12 | 10 | 2 | 13 |
8 | Chelsea | 7 | 3 | 2 | 2 | 10 | 9 | 1 | 11 |
9 | West Ham | 7 | 3 | 2 | 2 | 10 | 10 | 0 | 11 |
10 | Newcastle | 7 | 3 | 2 | 2 | 9 | 11 | -2 | 11 |
Jadi, siapa yang akan menjadi pemenang atau pecundang di pertandingan mendatang? Untuk mengetahui semuanya, pastikan Anda terus membaca berita-berita seru di BolaBanter.com. Jangan lupa juga untuk follow akun Instagram kami di @bolabanterdotcom agar tidak ketinggalan update terbaru dari dunia sepak bola.
Jadwal Liga Inggris Minggu Pertama Oktober 2024
Tanggal | Tim Tuan Rumah | Tim Tamu | Jam Kick-Off |
---|---|---|---|
1 Okt 2024 | Luton Town | Burnley | 20:00 WIB |
1 Okt 2024 | Nottingham Forest | Brentford | 22:30 WIB |
2 Okt 2024 | Fulham | Chelsea | 02:00 WIB |
2 Okt 2024 | Tottenham | Liverpool | 18:30 WIB |
3 Okt 2024 | Manchester Utd | Crystal Palace | 21:00 WIB |
Sumber: