Chelsea kini berada di puncak klasemen tapi tunggu dulu, bukan klasemen Premier League, melainkan klasemen kartu kuning! Ya, setelah tujuh pertandingan, tim asuhan Enzo Maresca memegang rekor terbanyak untuk koleksi kartu kuning musim ini. Pertandingan penuh drama melawan Nottingham Forest pekan lalu semakin memunculkan pertanyaan: apakah Chelsea benar-benar punya masalah disiplin? Atau ini hanya sekadar ‘hobi’ koleksi kartu?
Statistik Kartu Kuning Chelsea: Fakta atau Bencana?
Mari kita bahas data yang bikin kita terbelalak. Chelsea telah mengumpulkan 27 kartu kuning musim ini lebih banyak dari tim mana pun di Premier League. Rekor ini bahkan mengungguli jumlah kartu kuning musim lalu, di mana mereka juga menempati posisi teratas dengan 105 kartu kuning. Angka tersebut mengalahkan rekor Leeds yang sebelumnya mengumpulkan 101 kartu pada musim 2021/22. Terus terang, jika ada penghargaan “Kolektor Kartu Kuning Terbaik,” Chelsea mungkin sudah menguncinya dengan mudah!
Tidak hanya itu, pertandingan melawan Bournemouth bulan lalu mencatatkan rekor Premier League untuk jumlah kartu kuning terbanyak dalam satu pertandingan: 14 kartu, dan Chelsea mendapat delapan di antaranya. Jika kita hitung-hitung, mungkin para pemain Chelsea lebih sering melihat kartu kuning dibanding melihat garis gawang lawan.
Faktor-Faktor di Balik ‘Koleksi’ Ini
Sekarang, apakah semua ini salah Enzo Maresca? Bisa jadi tidak sepenuhnya. Masalah disiplin ini sebenarnya sudah muncul sebelum Maresca tiba di Stamford Bridge. Mantan pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, sudah sempat memperingatkan soal “kartu-kartu bodoh” yang sering diterima pemainnya, namun tampaknya usaha itu belum membuahkan hasil yang nyata.
Salah satu pemain yang gemar mengoleksi kartu adalah Nicolas Jackson, yang musim lalu mendapat 10 kartu kuning, meskipun hanya satu yang terkait pelanggaran. Sisanya? Diberikan karena tindakan-tindakan ‘konyol’ seperti tidak mundur cukup cepat saat tendangan bebas, protes berlebihan, atau masuk ke lapangan terlalu dini sebagai pengganti. Bahkan, kapten Reece James sempat mendapat dua kartu merah, salah satunya karena akumulasi dua kartu kuning, meskipun baru bermain selama 421 menit.
Nah, bagaimana dengan pemain bertahan Chelsea seperti Wesley Fofana dan Marc Cucurella? Mereka menjadi pemain pertama yang berhasil mengumpulkan lima kartu kuning dalam musim ini, yang artinya mereka harus absen di laga melawan Liverpool tanggal 20 Oktober nanti. Sebuah prestasi yang ironis, bukan?
Taktik atau Ketidakdisiplinan?
Salah satu faktor yang bisa jadi penyebab banyaknya kartu kuning adalah gaya bermain Chelsea yang sangat menekankan penguasaan bola dan pressing intensif. Gaya ini sering kali memaksa pemain melakukan pelanggaran taktis untuk menghentikan serangan balik lawan. Namun, di sisi lain, regulasi baru dari PGMOL (badan pengawas wasit di Inggris) juga menambah ketatnya aturan kartu kuning otomatis akan keluar dalam situasi tertentu, yang mungkin memperburuk situasi bagi tim seperti Chelsea.
Selain itu, Chelsea saat ini memiliki rata-rata tinggi badan terendah di Premier League, hanya sekitar 5 kaki 8 inci. Kekurangan ini mungkin membuat para pemain lebih sering menggunakan cara ‘alternatif’ untuk menampilkan fisik mereka di lapangan. Tidak jarang, hal ini berujung pada pelanggaran yang menghasilkan kartu kuning.
Maresca Tenang: ‘Saya Suka Semangat Bertarung Mereka’
Namun, berbeda dengan Pochettino, Enzo Maresca justru lebih ‘nyantai’ menanggapi isu ini. Ketika ditanya soal banyaknya kartu kuning dan potensi denda £50,000 yang harus dibayar tim, Maresca hanya berujar, “Saya tidak akan membayarnya!” Ia bahkan memuji semangat bertarung para pemainnya. “Ada hal-hal yang bisa kami kontrol dan perbaiki, tidak diragukan lagi, dan mungkin ini salah satunya. Tapi jika Anda tanya soal semangat tim, saya sangat senang.”
Maresca tampaknya tidak terlalu khawatir kehilangan Fofana dan Cucurella di pertandingan berikutnya. “Kabar baiknya, pemain lainnya siap bermain,” katanya dengan nada optimis. Menurutnya, meski ada hal-hal yang perlu diperbaiki, ia senang dengan bagaimana timnya bekerja sama dan berjuang di lapangan.
Jadwal Pertandingan Chelsea
| Tanggal | Lawan | Jam (WIB) |
|---|---|---|
| 20 Oktober | Liverpool | 21:00 |
| 28 Oktober | Arsenal | 23:30 |
| 4 November | Manchester City | 00:30 |
Dengan jadwal padat dan beberapa pemain absen karena akumulasi kartu, Chelsea benar-benar perlu menjaga disiplin mereka jika ingin tetap kompetitif di musim ini. Tapi tentu saja, buat para penggemar, drama kartu kuning ini mungkin hanya menambah bumbu dalam perjalanan mereka mengikuti tim kesayangan.
Sumber: