Pada laga pamungkas Serie A musim 2024/25, Juventus selamatkan tiket Liga Champions dengan kemenangan dramatis 3-2 atas Venezia. Tapi seperti plot twist sinetron sore hari, kemenangan Bianconeri ini justru mengirim Venezia dan Jay Idzes kembali ke Serie B. Ouch..
Apa yang Membuat Laga Juventus vs Venezia Begitu Krusial?
Laga ini bukan cuma soal tiga poin, tapi juga menyangkut nasib dua klub di ujung klasemen berbeda:
- Juventus butuh kemenangan untuk mengunci posisi empat besar demi tiket Liga Champions 2025/26.
- Venezia sedang bertarung untuk keluar dari zona degradasi.
Laga ini pun berlangsung intens dan penuh drama, dengan gol-gol berjatuhan seperti diskon di akhir bulan.
Siapa Bintang Juventus dalam Laga Penentuan Ini?
Beberapa pemain tampil gemilang dalam duel hidup mati ini:
- Federico Chiesa membuka skor pada menit ke-12. Seperti biasa, kecepatannya bikin lini belakang Venezia nyaris vertigo.
- Weston McKennie tampil impresif dan menyumbang assist penting. Tak heran, pemain asal AS ini kerap dijuluki “tenaga kuda dari Texas”.
- Timothy Weah juga bermain solid dan menjaga intensitas lini tengah.
Menurut Goal.com, performa trio ini sangat berperan dalam memastikan tempat Juventus di zona elite Eropa musim depan.
Kenapa Venezia Gagal Bertahan di Serie A?
Meski sempat menyamakan kedudukan dan menunjukkan perlawanan gigih, Venezia tak mampu menahan gempuran Juventus. Beberapa alasan utama kegagalan mereka:
- Pertahanan Bocor
Mereka kebobolan 70 gol musim ini, salah satu yang terburuk di liga. - Produktivitas Minim
Hanya mencetak 34 gol dalam 38 laga. Kalau tim lawan puasa gol, mereka diet poin. - Mental Bertanding
Sering kehilangan fokus di menit akhir, termasuk di laga terakhir ini.
Statistik dari Football Italia menyebutkan bahwa Venezia kehilangan 13 poin musim ini, rekor yang cukup membuat frustrasi fans dan pelatih.
Apa Dampak Kemenangan Ini untuk Masa Depan Juventus?
Dengan kemenangan ini, Juventus dipastikan:
- Kembali ke Liga Champions 2025/26
- Memperbaiki citra setelah musim penuh kontroversi finansial dan inkonsistensi performa
- Menjadi daya tarik bagi pemain bintang musim depan
Saat ini, Juve mengakhiri musim di posisi ke-4 klasemen dengan 70 poin, di bawah Inter dan Atalanta.
Bagaimana Masa Depan Jay Idzes dan Venezia?
Bek timnas Indonesia, Jay Idzes, yang musim ini tampil reguler bersama Venezia, harus menerima kenyataan pahit turun kasta. Namun, peluangnya tetap terbuka untuk direkrut klub Serie A lain karena:
- Statistik menunjukkan Idzes mencatat rata-rata 3,2 tekel sukses per laga.
- Ia jadi salah satu pemain Venezia dengan rating tertinggi musim ini.
Bisa jadi, Serie A masih belum berakhir untuknya… setidaknya secara personal.
Siapa Klub yang Lolos ke Liga Champions Musim Depan?
Empat tim teratas Serie A musim 2024/25 yang memastikan tiket ke Liga Champions 2025/26 adalah:
| Posisi | Klub | Poin |
|---|---|---|
| 1 | Napoli | 82 |
| 2 | Inter Milan | 81 |
| 3 | Atalanta | 74 |
| 4 | Juventus | 70 |
Sumber: ESPN
Klub Mana Saja yang Terdegradasi ke Serie B?
Tiga tim yang harus mengucapkan selamat tinggal pada Serie A dan turun ke Serie B untuk musim depan adalah:
- Monza
- Empoli
- Venezia (Football Italia, thefishy.co.uk, Football Italia)
Apa Kata McKennie Usai Lolos Liga Champions?
Dalam wawancara seusai laga, Weston McKennie menyatakan:
“Kami tahu ini bukan musim sempurna, tapi kami tak pernah berhenti percaya.”
Ia juga menyampaikan terima kasih pada fans dan rekan setim. Well, dengan kerja keras seperti itu, fans Juve jelas bisa tidur lebih nyenyak.
BolaBanter.com Bawa Info Terkini Dunia Sepak Bola
Ingin tahu kabar terbaru seputar Juventus, Serie A, dan tim favoritmu lainnya? Langsung aja mampir ke BolaBanter.com dan follow juga Instagram kita di @bolabanterdotcom buat update paling seru dan cepat secepat gol Chiesa!