Kiper Tukang Buang Waktu, Siap-Siap Kena ‘Hadiah’ Tendangan Sudut!

Di dunia sepak bola, kiper sering dianggap sebagai “penguasa waktu” yang bisa menahan bola lebih lama dari antrean di kantor pajak. Tapi mulai musim panas ini, mereka tidak bisa lagi sesantai itu. International Football Association Board (IFAB) resmi mengubah aturan: jika seorang kiper menahan bola lebih dari delapan detik, tim lawan langsung mendapat hadiah tendangan sudut. Bye-bye, drama time-wasting!

Aturan ini akan debut di FIFA Club World Cup 2025, yang berlangsung di Amerika Serikat dari 15 Juni hingga 13 Juli. Jadi, buat para kiper yang hobi “meditasi” sambil memegang bola, mungkin ini saatnya cari trik baru.

Akhir dari Era Kiper Tukang ‘Ngulur Waktu’

Sebelumnya, aturan enam detik sudah ada, tapi sayangnya, lebih sering diabaikan daripada saran dokter untuk makan sehat. Kiper bisa menahan bola lebih dari 15 detik, bahkan ada yang mendekati 20 detik. Itu cukup lama buat bikin mi instan setengah matang!

Aturan Baru Kiper 8 Detik_Bola Banter_

Menurut penelitian, di Premier League, kiper seringkali menguasai bola jauh lebih lama dari batas yang diizinkan. Ini bukan hanya memperlambat tempo pertandingan, tapi juga bikin fans kesal sampai ingin melempar remote ke TV.

KompetisiRata-rata Kiper Pegang Bola (detik)
Premier League12 – 20 detik
Serie A10 – 18 detik
Bundesliga11 – 17 detik
Liga Champions9 – 16 detik

(Sumber: Data Statistik Sepak Bola Eropa, 2025)

Gimana Cara Kerja Aturan Baru?

Aturan ini sudah diuji coba dalam lebih dari 400 pertandingan di berbagai kompetisi, termasuk Premier League 2. Hasilnya? Wasit jarang harus benar-benar menghukum kiper, karena setelah uji coba dimulai, mereka langsung sadar bahwa ini bukan lelucon April Mop.

Cara kerja aturan baru ini cukup sederhana:

  1. Kiper hanya boleh memegang bola maksimal 8 detik – lewat dari itu, bersiaplah menghadapi hadiah tendangan sudut.
  2. Wasit akan memberikan peringatan dengan hitungan mundur visual setelah 5 detik pertama. Jadi, kalau sudah 5 detik dan kiper masih sibuk mengatur napas, wasit akan mulai menghitung seperti guru olahraga yang menghitung push-up.
  3. Jika masih ngeyel dan bola masih dalam genggaman lebih dari 8 detik, tim lawan langsung mendapat tendangan sudut.

Menurut Mattias Grafstrom, Sekretaris Jenderal FIFA, “Kami sudah melakukan uji coba dan hasilnya sangat sukses. Wasit hampir tidak perlu sering memberikan tendangan sudut karena para kiper langsung mengikuti aturan.”

Aturan Baru Kiper 8 Detik_Bola Banter_
(Photo by Diego Lima / AFP) (Photo by DIEGO LIMA/AFP via Getty Images)

Tapi tentu saja, selalu ada kiper yang berpikir mereka bisa “mengakali” aturan ini. Mungkin kita akan melihat aksi lempar bola ke udara sambil pura-pura tidak sengaja jatuh, atau memanggil tukang pijat agar waktu tetap berjalan.

Reaksi Para Pemain dan Pelatih

Tidak semua orang setuju dengan aturan ini. Beberapa pelatih menganggap aturan ini terlalu keras, sementara yang lain melihat ini sebagai cara yang bagus untuk mempercepat permainan.

Pep Guardiola berkata, “Saya suka aturan ini. Sepak bola harus cepat. Kalau pemain saya buang waktu, saya sendiri yang akan menggantinya!”

Aturan Baru Kiper 8 Detik_Bola Banter_

Sementara itu, José Mourinho dengan santainya berkata, “Kiper saya bisa pegang bola selama yang dia mau… asalkan dia tidak tertangkap kamera!”

Di sisi lain, beberapa kiper mengeluh bahwa delapan detik itu terlalu cepat. Seorang kiper anonim dari Serie A bahkan bercanda, “Mungkin saya harus ikut lomba ‘Siapa Cepat, Dia Selamat’ supaya bisa belajar melepas bola lebih cepat.”

Dampak pada Permainan Sepak Bola

Dengan aturan ini, diharapkan permainan akan menjadi lebih mengalir dan bebas dari drama kiper yang terlalu lama menunggu striker lawan menyerah.

Tapi, kita juga bisa membayangkan adegan komedi baru di lapangan:

  1. Kiper melempar bola ke bek sambil gemetaran, takut kena hukuman.
  2. Bek bingung karena bola datang terlalu cepat, lalu mengoper kembali ke kiper – yang kemudian langsung panik.
  3. Wasit siap meniup peluit, sementara kiper berusaha meyakinkan bahwa waktu masih aman (padahal sudah lewat 9 detik).
Aturan Baru Kiper 8 Detik_Bola Banter_

Dengan begitu, kita bisa berharap bahwa aturan ini membantu menghilangkan kebiasaan ‘nunduk main HP’ versi sepak bola, di mana pemain lain menunggu tanpa kepastian saat kiper masih memegang bola.

Perubahan Aturan Offside Juga Akan Berlanjut

Selain aturan kiper ini, IFAB juga melanjutkan uji coba aturan offside baru. Dalam aturan ini, seorang pemain akan dianggap onside jika bagian tubuhnya yang bisa mencetak gol masih sejajar dengan bek terakhir.

Banyak yang menganggap ini adalah kabar baik bagi para striker. Dengan aturan ini, tidak akan ada lagi gol yang dianulir hanya karena ujung sepatu striker lebih maju 1 cm dari bek lawan.

Namun, tentu saja ada satu korban dari aturan ini: VAR akan semakin sibuk! Dengan perdebatan yang lebih kompleks, VAR bisa semakin mirip seorang detektif yang harus menentukan apakah striker memang benar-benar onside atau hanya pura-pura.

Revolusi Sepak Bola Dimulai!

Dengan aturan baru ini, era kiper tukang buang waktu sudah berakhir. Kita akan melihat lebih banyak aksi cepat, lebih sedikit jeda membosankan, dan mungkin lebih banyak drama ketika kiper bingung harus membuang bola ke mana.

Untuk tetap update soal perubahan aturan sepak bola dan berita terkini lainnya, kunjungi BolaBanter.com dan follow Instagram kami di @bolabanterdotcom! Karena kalau kamu tidak update, bisa jadi besok ada aturan baru yang lebih bikin kaget!

Sumber: