Tottenham Hotspur musim ini terlihat penuh semangat, tapi kapten mereka, Son Heung Min, punya keluhan yang perlu diangkat: jadwal pertandingan yang makin gila-gilaan. Siapa sangka, menjadi pemain sepak bola profesional sekarang bukan hanya soal mencetak gol, tapi juga bertahan dari ‘maraton’ pertandingan yang nggak ada habisnya. Di satu sisi, pemain bisa jadi bintang lapangan, tapi di sisi lain mereka harus berhadapan dengan cedera yang bikin senyum hilang.
Son bukan satu-satunya yang mengeluhkan hal ini. Pemain-pemain lain seperti Rodri, Manuel Akanji, dan Alisson Becker juga sudah angkat bicara tentang masalah ini. Mengingat pentingnya isu ini, Son merasa otoritas sepak bola harus segera mengambil tindakan.
Kelelahan yang Berpotensi Merugikan Pemain
Son berbicara lantang mengenai topik ini sebelum pertandingan Spurs di Liga Europa melawan Qarabag. “Banyak pemain sudah bicara dan mereka benar. Kami, sebagai pemain, perlu mengatakan sesuatu karena terlalu banyak pertandingan. Fans ingin melihat pertandingan berkualitas, bukan sekadar banyak pertandingan,” kata Son.
Bayangkan saja, pertandingan yang bertubi-tubi itu bukan cuma melelahkan secara fisik, tapi juga mental. “Kami bukan robot, jadi kita harus mengurangi jumlah pertandingan biar bisa memberikan performa yang lebih baik,” tambahnya. Dalam sepak bola, ya, kita ingin menyaksikan pertandingan kelas atas, tapi kalau pemainnya cedera terus, kualitas pertandingan otomatis menurun.
Ini seperti kamu terlalu banyak bekerja lembur tanpa jeda, sekalinya istirahat, badan malah tepar total!
Resiko Cedera? Ya, Pasti!
Tidak bisa dipungkiri, semakin banyak pertandingan, semakin tinggi juga risiko cedera. Son menyebut contoh jadwal padat Manchester City yang harus bertanding pada hari Minggu lalu kembali bermain di hari Selasa. “Ini nggak fleksibel sama sekali, kita bisa saja menggeser ke hari Rabu, tapi malah dipaksakan di Selasa. Rasanya nggak adil,” katanya dengan nada frustrasi.
Kita semua tahu kalau cedera itu ibarat hantu bagi para pemain. Siapa pun yang pernah main bola di lapangan kecil bareng teman-teman pasti paham betapa sakitnya kena tackle keras atau terkilir akibat kecapekan. Apalagi kalau kamu pemain profesional yang harus tampil di banyak pertandingan tanpa henti, cedera jadi makin nggak terhindarkan.
UEFA, FA, dan FIFA Harus Bertindak Serius
Ketika ditanya apakah dia mendukung aksi mogok pemain, Son menjawab, “Bukan begitu, kita semua ingin ke final dan bermain banyak pertandingan. Tapi yang harus diperhatikan adalah, kompetisi seperti Liga Champions malah memperbanyak pertandingan, dan itu nggak baik buat pemain.”
Lalu siapa yang harus bertanggung jawab? Menurut Son, ini bukan tugas pemain untuk memutuskan. “UEFA, FA, dan FIFA harus mengambil langkah serius. Bukan hanya beberapa pemain yang mengeluh, tapi semua merasakan bahwa jadwal terlalu padat.”
Apa yang dikatakan Son memang masuk akal. Kita semua ingin menyaksikan pertandingan hebat dengan pemain-pemain terbaik, tapi kalau terus begini, kita mungkin akan kehilangan bintang-bintang favorit karena cedera yang nggak kunjung sembuh.
Rodrigo Bentancur dan Komentar Kontroversialnya
Nah, yang satu ini sedikit kontroversial. Rekan setim Son, Rodrigo Bentancur, sempat tersandung masalah setelah diduga melontarkan komentar rasis tentang Son. Namun, Son dengan tenang menjawab pertanyaan mengenai insiden tersebut. “Rodrigo sudah meminta maaf, dan saya sangat mencintainya. Kami punya banyak kenangan bersama sejak dia datang ke Tottenham,” kata Son.
Menurut Son, Bentancur langsung mengirimkan pesan panjang setelah insiden itu terjadi. “Dia hampir menangis saat minta maaf. Kita semua manusia yang kadang membuat kesalahan, dan saya tidak punya masalah dengannya,” tambahnya.
Dalam situasi seperti ini, Son menunjukkan betapa besar hatinya. Alih-alih memperuncing masalah, dia memilih memaafkan dan move on sebagai teman dan rekan satu tim.
Jadwal Liga Eropa: Spurs vs Qarabag
Tottenham Hotspur akan menghadapi Qarabag pada pertandingan pembuka mereka di Liga Eropa pada Kamis malam. Berikut jadwal lengkapnya dalam waktu Indonesia Barat (WIB):
Pertandingan | Tanggal | Jam |
---|---|---|
Tottenham Hotspur vs Qarabag | Kamis, 14 Sept | 02:00 WIB |
Qarabag vs Tottenham Hotspur | Kamis, 21 Sept | 23:45 WIB |
Dengan fase grup yang diperpanjang menjadi delapan pertandingan alih-alih enam, beban fisik para pemain semakin besar. Bahkan, pelatih Tottenham, Ange Postecoglou, menambahkan, “Kita semakin menuju ke level berbahaya terkait beban kerja pemain. Mereka nggak punya jeda antara musim seperti dulu.”
Pemain Bukan Robot, Penonton Bukan Mesin!
Jadi, mari kita ingat, pemain bukan robot yang bisa terus-menerus beraksi tanpa henti. Dan fans? Mereka juga bukan mesin yang hanya menonton pertandingan demi pertandingan. Kalau terus begini, kita bisa saja melihat tim-tim besar hanya bermain dengan cadangan karena pemain utama cedera semua. Mau? Tentu nggak!
Jangan sampai kelewatan berita-berita seru seputar dunia sepak bola! Selalu kunjungi BolaBanter.com untuk info terkini, gosip transfer, dan jadwal pertandingan yang wajib kamu pantau. Yuk, follow juga Instagram kami di @bolabanterdotcom supaya kamu bisa selalu update dengan konten menarik, skor live, dan fakta-fakta unik lainnya! Bola Banter, tempatnya pecinta bola sejati!
Sumber: